Gelang World Series of Poker tahun ini direbut Laki- laki New Jersey– Invitasi populer men catat akhir seri tahun ini, di mana puluhan invitasi menarik 120. 995 pendatang dari semua bumi, memusnahkan memo kedatangan. Banyak orang yang membuat bagan akhir menggantikan Amerika Sindikat, Argentina, Prancis, serta Inggris. Lebih dahulu, pada Sabtu malam, pemeran Prancis Benjamin Pollak tereleminasi di tempat ketiga.
Ott, dari Altoona, Pennsylvania, menciptakan$ 4, 7 juta. Bagus ia ataupun Blumstein, dari Brigantine, New Jersey, lebih dahulu tidak sempat main di kegiatan penting. Keduanya mempunyai puluhan pendukung yang berteriak- teriak serta terengah- engah terkait pada tangan selama malam. Sebagian di Regu Blumstein mengenakan kaus oblong yang bingung“ Apakah ini asli” serta yang yang lain melaporkan“ Aku tidak senang melekuk.”
Blumstein, alumnus Temple University, merupakan reguler di situs- situs poker online New Jersey namun tidak sempat diuangkan dalam World Series of Poker. Keseluruhan kemenangan langsungnya menggapai lebih dari$ 300. 000 saat sebelum hari Pekan. Tidak hanya pembayaran jutaan dolar, beliau pula bawa kembali gelang yang dibuat dari kencana putih serta kuning, permata, serta rubi.
Jutaan dolar yang diterima Blumstein bisa jadi tidak hendak dipakai buat membeli- in di invitasi poker tingkatan besar. Blumstein berkata duit bukan yang memotivasi ia buat main, namun pembayarannya hendak membolehkan ia buat melaksanakan“ apa juga” yang mau ia jalani apakah itu main poker lebih banyak, masuk ke bidang usaha ataupun balik ke sekolah.
Negeri bagian si pemenang merupakan salah satu dari 3 negeri bagian di mana poker online sah. Sehabis invitasi selesai, ia menghormati berjam- jam di internet sebab membantunya memenangkan kegiatan penting datangi agen gambling online Joker123.
“ Metode terbaik buat jadi lebih bagus dalam seluruh perihal merupakan lewat klise serta bimbingan,” tuturnya.“ Kala Kamu main online di New Jersey, susah untuk membela live mana juga buat memandang apalagi mendekati jumlah tangan yang bisa jadi aku amati dalam 2 tahun terakhir.”
No comments:
Post a Comment